Monday, October 19, 2009

Jawa Tengah telah memiliki 38 fasilitator handal yang siap membantu pemerintah memajukan bidang pendidikan

[caption id="attachment_991" align="alignleft" width="429" caption="Wisuda Fasilitator & Trainer Active Learning DBE 2 USAID"]Wisuda Fasilitator & Trainer Active Learning DBE 2 USAID[/caption]

Penobatan 38 fasilitator tingkat provinsi Jawa Tengah pada tanggal 15 Oktober 2009 ditandai dengan wisuda para fasilitator Jateng. Penobatan ini sangat istimewa karena dilakukan dihadapan para stakakeholders baik tingkat provinsi maupun kabupaten. Para undangan yang hadir antara lain dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, LPMP, Universitas mitra se-Jawa Tengah, Dinas Pendidikan Kabupaten/ kota, Bappeda Kabupaten, Kepala UPTD Dinas Pendidikan, dan para stakeholder lainnya.

Pada kesempatan itu Mr. Michel Calvano, Ph.D Pimpinan tertinggi (COP) DBE 2 Indonesia menyampaikan beberapa pesan diantaranya adalah:

[caption id="attachment_976" align="alignright" width="186" caption="Bersama Michel Calvano (COP DBE 2 Jakarta)"]Bersama Michel Calvano (COP DBE 2 Jakarta)[/caption]

  1. DBE 2 telah melakukan banyak pelatihan peningkatan mutu pendidikan di Jawa Tengah. Dan pelatihan tersebut telah dinikmati oleh seluruh guru di daerah binaan DBE 2 di jawa Tengah.

  2. Yang membedakan pelatihan DBE 2 dengan program lainnya adalah adanya pendampingan sampai ke sekolah-sekolah dari setiap program pelatihan yang telah dilakukan.

  3. Hal yang tidak kalah pentingnya adalah bahwa DBE 2 telah membentuk para guru untuk menjadi fasilitator handal yang siap digunakan oleh pemerintah dalam peningkatan mutu pendidikan dalam arti yang lebih luas. Mereka (MTT-Master Trainer Teacher) paling tidak telah berbuat banyak untuk kabupaten/ kota untuk membawa perubahan yang lebih baik pada bidang pendidikan.

  4. Kesiapan para fasilitator yang telah dididik oleh DBE 2 bukan hanya sebagai kewajiban moral DBE 2 untuk regenerasi fasilitator inti, namun lebih dari itu adalah para fasilitator tetap berorientasi pada kualitas personal. Oleh karena itu mereka (fasilitator) diberikan ijazah dengan disertai nilai kompetensi yang tertulis pada sertifikat fasilitator. Daftar nilai tersebut menggambarkan secara riil kapasitas para fasilitator. Tentu ada yang memiliki nilai sangat memuaskan dan juga ada nilai yang dirasakan kurang. Semua itu diberikan sebagai gambaran obyektif kepada pemakai untuk menentukan penilaian secara obyektif kepada para fasilitator.


Akhirnya Mr. Michel Calvano, Ph.D menyerahkan semua potensi yang telah dimiliki Jawa Tengah tersebut kepada semua pengambil kebijakan yang ada. Perlu diketahui bahwa Prestasi jawa tengah selama menjalankan program DBE 2 adalah luar biasa sukses.

No comments:

Post a Comment